Daun Kelor
Kelor atau Moringa oleifera adalah sejenis tumbuhan dari suku Moringaceae. Tumbuhan ini memiliki ketinggian batang 7—11 meter. Daun kelor berbentuk bulat telur dengan ukuran kecil-kecil bersusun majemuk dalam satu tangkai, dapat dibuat sayur atau obat. Bunganya berwarna putih kekuning-kuningan dan tudung pelepah bunganya berwarna hijau; bunga ini keluar sepanjang tahun dengan aroma bau semerbak. Buah kelor berbentuk segitiga memanjang yang disebut kelentang, juga dapat disayur. Nama umum Indonesia: Kelor, limaran (Jawa) Inggris : Moringa, ben-oil tree, clarifier tree, drumstick tree Melayu : kalor, merunggai, sajina Vietnam : Chùm ngây Thailand : ma-rum Pilipina : Malunggay
Kelor memiliki banyak manfaat bagi manusia terutama buat kesehatan. Berbagai bagian dari tanaman kelor bisa dimakan. Cara memanfaatkan kelor juga sangat bervariasi, mulai dari biji polong muda atau disebut “stik drum”, sangat populer di Asia dan Afrika. Untuk bagian daun kelor, dimanfaatkan khususnya di Kamboja, Filipina, India Selatan dan Afrika. Biji matang, dan minyak dari biji serta akar kelor.
Di beberapa daerah, polong muda yang paling sering dimakan, sedangkan daun kelor adalah bagian paling umum digunakan. Bunganya dapat dimakan saat dimasak dan terasa seperti jamur. Kulit kayu, getah, akar, daun, biji, minyak, dan bunga digunakan dalam pengobatan tradisional di beberapa negara. Di Jamaika, getah digunakan untuk pewarna biru alami.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menobatkan kelor sebagai "Pohon Ajaib" (MIracle Tree atau juga “Tree for Life”.) setelah melakukan studi dan menemukan bahwa tumbuhan ini berjasa sebagai penambah kesehatan berharga murah selama 40 tahun ini di negara-negara termiskin di dunia. Pohon kelor memang tersebar luas di padang-padang Afrika, Amerika Latin, dan Asia. National Institute of Health (NIH) pada 21 Maret 2008 mengatakan, bahwa pohon kelor “Telah digunakan sebagai obat oleh berbagai kelompok etnis asli untuk mencegah atau mengobati lebih dari 300 jenis penyakit". Tradisi pengobatan ayurveda India kuno menunjukkan bahwa 300 jenis penyakit dapat diobati dengan daun moringa oleifera.
sumber:http://lifestyle.okezone.com
Manfaat utama daun kelor adalah:
Kelor atau Moringa oleifera adalah sejenis tumbuhan dari suku Moringaceae. Tumbuhan ini memiliki ketinggian batang 7—11 meter. Daun kelor berbentuk bulat telur dengan ukuran kecil-kecil bersusun majemuk dalam satu tangkai, dapat dibuat sayur atau obat. Bunganya berwarna putih kekuning-kuningan dan tudung pelepah bunganya berwarna hijau; bunga ini keluar sepanjang tahun dengan aroma bau semerbak. Buah kelor berbentuk segitiga memanjang yang disebut kelentang, juga dapat disayur. Nama umum Indonesia: Kelor, limaran (Jawa) Inggris : Moringa, ben-oil tree, clarifier tree, drumstick tree Melayu : kalor, merunggai, sajina Vietnam : Chùm ngây Thailand : ma-rum Pilipina : Malunggay
Kelor memiliki banyak manfaat bagi manusia terutama buat kesehatan. Berbagai bagian dari tanaman kelor bisa dimakan. Cara memanfaatkan kelor juga sangat bervariasi, mulai dari biji polong muda atau disebut “stik drum”, sangat populer di Asia dan Afrika. Untuk bagian daun kelor, dimanfaatkan khususnya di Kamboja, Filipina, India Selatan dan Afrika. Biji matang, dan minyak dari biji serta akar kelor.
Di beberapa daerah, polong muda yang paling sering dimakan, sedangkan daun kelor adalah bagian paling umum digunakan. Bunganya dapat dimakan saat dimasak dan terasa seperti jamur. Kulit kayu, getah, akar, daun, biji, minyak, dan bunga digunakan dalam pengobatan tradisional di beberapa negara. Di Jamaika, getah digunakan untuk pewarna biru alami.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menobatkan kelor sebagai "Pohon Ajaib" (MIracle Tree atau juga “Tree for Life”.) setelah melakukan studi dan menemukan bahwa tumbuhan ini berjasa sebagai penambah kesehatan berharga murah selama 40 tahun ini di negara-negara termiskin di dunia. Pohon kelor memang tersebar luas di padang-padang Afrika, Amerika Latin, dan Asia. National Institute of Health (NIH) pada 21 Maret 2008 mengatakan, bahwa pohon kelor “Telah digunakan sebagai obat oleh berbagai kelompok etnis asli untuk mencegah atau mengobati lebih dari 300 jenis penyakit". Tradisi pengobatan ayurveda India kuno menunjukkan bahwa 300 jenis penyakit dapat diobati dengan daun moringa oleifera.
sumber:http://lifestyle.okezone.com
Manfaat utama daun kelor adalah:
- Meningkatkan ketahanan alamiah tubuh
- Menyegarkan mata dan otak
- Meningkatkan metabolisme tubuh
- Meningkatkan stuktur sel tubuh
- Meningkatkan serum kolesterol alamiah
- Mengurangi kerutan dan garis-garis pada kulit
- Meningkatkan fungsi normal hati dan ginjal
- Memperindah kulit
- Meningkatkan energi
- Memudahkan pencernaan
- Memelihara sistem imunitas tubuh
- Meningkatkan sistem sirkulasi yang menyehatkan>Bersifat anti-peradangan
- Memberi perasaan sehat secara menyeluruh
- Mendukung kadar gula normal tubuh
- Memerangi Kekurangan Gizi
Biji kelor diketahui memiliki banyak kandungan nutrisi yang
bermanfaat bagi kesehatan. Karenanya, mengonsumsi biji kelor bisa
menjadi solusi sehat secara alami.Berikut manfaat mengonsumsi biji kelor :
~Dilengkapi dengan nutrisi.
Biji kelor diperkaya dengan vitamin, mineral dan asam amino. Selain itu, biji kelor juga mengandung vitamin A, C dan E, serta mineral seperti kalsium, protein dan kalium, di mana ini merupakan makronutrien yang dibutuhkan oleh tubuh.
~Melawan radikal bebas.
Biji kelor memiliki sifat antiinflamasi, sehingga membantu melawan kerusakan radikal bebas. Terutama disebabkan karena stres oksidatif, kerusakan sel molekul dan peradangan. Selain itu, biji kelor juga berisi beberapa antioksidan seperti flavonoid, asam askorbat dan polifenol dalam bijinya, daun dan bunga.
~Menyembukan luka lebih cepat
Setiap bagian dari tanaman kelor membantu pembekuan darah dan dengan cepat menyembuhkan luka. Anda dapat mengoleskan luka atau mengonsumsinya langsung.
~Memiliki antibakteri dan antijamur
Daun kelor dan bijinya memiliki kekuatan untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Biji kelor efektif dalam memerangi infeksi jamur, infeksi urin dan masalah yang berhubungan dengan pencernaan.
~Mencegah diabetes
Biji kelor dapat mencegah retinopati diabetes. Vitamin A dalam biji kelor mendorong kesehatan mata, menguatkan kornea dan mencegah peradangan. Selain itu, vitamin C memiliki kemampuan untuk mencegah kerusakan pembuluh darah pada orang yang menderita diabetes tipe 1. Karena itu, biji kelor adalah yang terbaik obat alami untuk diabetes.
~Melindungi sistem kardiovaskular
Biji kelor mengandung antioksidan dan instrumen dalam melindungi kesehatan jantung. Selain itu, hal ini juga dapat membuat pembuluh darah lebih kuat fleksibel.
~Mendukung kesehatan otak
Biji kelor mengandung senyawa penting seperti asam folat, asam amino, asam lemak omega 3 dan vitamin E. Kandungan nutrisi tersebut merupakan kebutuhan gizi yang tepat untuk meningkatkan kekuatan otak. Hal ini juga merupakan salah satu manfaat kesehatan terbaik dari biji kelor.
~Melindungi liver
Biji kelor mengandung tinggi polifenol yang melindungi liver terhadap racun dan kerusakan oksidatif. Dengan begitu, mengonsumsi biji kelor akan melindungi liver dan menjaga kesehatannya.
Ready Stock Moringa Seed / Biji Kelor
**Spesifikasi Biji Kelor kami untuk memenuhi kebutuhan kesehatan agan disini dan import sbb:
- Kering dengan hasil jemur matahari
- Kadar Air <12%
- Kualitas Terjamin
- Sedia 2 macam ( Bersayap dan Gundul)
- Hampir 100% berwarna Hitam
- Stok sesuai permintaan
info HUB :
Proscape Shop
WA.081510272225 | D212990A | Proscapeshop@gmail.com
Posting Komentar